Sejarah
Nama
Kayuagung secara umum berasal dari sebuah sejarah, dimana pada zaman dahulunya,
daerah kota kayuagung terdapat pohon-pohon yang berukuran besar,
bahkan ada yang sampai berdiameter 4 meter , kemudian disimpulkanlah oleh para
petua Pohon itu berarti Kayusedangkan Besar
Itu Agung. mungkin andapun secara tidak sengaja pernah
melihat pohon berukuran besar di kota anda, kemungkinannya itu
merupakan pohon kayuagung, tapi bukan berarti setiap pohon yang besar itu
merupakan pohon kayuagung, ciri khas pohon Kayuagung itu berukuran besar
memiliki urat pohon yang timbul dan memiliki akar yang besar dan menjular,
selain itu juga terdapat akar yang menjular dari atas kebawah, jadi
dari sebuah pohonlah nama dari kota kayuagung itu.
Arti
Logo
Berdasarkan
Peraturan Daerah Kabupaten Ogan Komering Ilir Nomor 25/DPRD-OKI/1973 Kabuapten
Ogan Komering Ilir Bermotto “Bende Seguguk” dengan lambing berbentuk perisai
dengan rincian sebagai berikut :
1. Kepala Perisai bertuliskan “Ogan Komering Ilir” warna huruf merah dengan dasar kuning.
2. Badan Perisai berwarna biru laut yang bermakna “Kedamaian”
3. Pohon Beringin melambangkan “Pengayoman”
4. Gambar Bende atau Gong berwarna kuning memiliki makna “Kebudayaan Daerah”
5. Gambar Untaian Kapas berjumlah 12 kuntum sebagai makna “Kemakmuran Sandang”
6. Gambar Untaian Padi berjumlah 46 bermakna “Kemakmuran Pangan dan Jumlah Marga yang ada pada jaman dulu.
7. Motto “Bende Seguguk” dengan tulisan berwarna hitam mengandung makna “Gong Satu Kesatuan”
Keseluruhan lambang secara umum menggambarkan kehidupan masyarakat dan kepemimpinan daerah dengan semangat persatuan dan kesatuan didalam mewujudkan keseimbangan, antara kemakmuran, kebahagian dan keadilan masyarakat.
1. Kepala Perisai bertuliskan “Ogan Komering Ilir” warna huruf merah dengan dasar kuning.
2. Badan Perisai berwarna biru laut yang bermakna “Kedamaian”
3. Pohon Beringin melambangkan “Pengayoman”
4. Gambar Bende atau Gong berwarna kuning memiliki makna “Kebudayaan Daerah”
5. Gambar Untaian Kapas berjumlah 12 kuntum sebagai makna “Kemakmuran Sandang”
6. Gambar Untaian Padi berjumlah 46 bermakna “Kemakmuran Pangan dan Jumlah Marga yang ada pada jaman dulu.
7. Motto “Bende Seguguk” dengan tulisan berwarna hitam mengandung makna “Gong Satu Kesatuan”
Keseluruhan lambang secara umum menggambarkan kehidupan masyarakat dan kepemimpinan daerah dengan semangat persatuan dan kesatuan didalam mewujudkan keseimbangan, antara kemakmuran, kebahagian dan keadilan masyarakat.
Link : http://www.depdagri.go.id/pages/profil-daerah/kabupaten/id/16/name/sumatera-selatan/detail/1602/ogan-komering-ilir
Tidak ada komentar:
Posting Komentar